Sunday, June 15, 2003

Anon


Terpekur aku memandang wajahMu
Hilang sudah seluruh hidupku
Habis terbakar dalam cintaMu
Bak emas yang jadi abu

Sia-sia kucari Engkau
Hampa dalam masa lampau
Musnah sudah kilang kemilau
Kini mataku terbuta silau

Engkaulah Sang Kemuliaan
Di Tahta berhias kejayaan
Tegap berdiri di atas kemegahan
Menginjak segala kehancuran

Engkaukah melampaui Raja?
Dia yang berhulubalang semesta
Penakluk segala petaka
Penguasa detak masa

Dan di depanMu aku terpaku
Lama nian aku menunggu
Kini Kau hampiri aku
Ulurkan tanganMu padaku

Biarkan kusambut cintaMu
Bak satu-satunya permataku
Takkan kulepas genggamanku
Wahai cinta sejatiku



Jun 15th, 2003